Saturday, October 2, 2010

INSPIRASI DI BALIK SARANG LABA-LABA

Musim hujan yang telah berlarut-larut terjadi di daerah kami hingga prakiraan cuaca yang selalu diberitakan melalui beberapa media selalu berbeda dengan kenyataannya, membuat langkah kakiku agak sedikit terhambat. Kebanyakan rencana yang sudah aku susun sedemikian rupa, terbengkalai karena datangnya sang Air kehidupan.

Dipagi hari seperti biasanya, aku ditemani oleh secangkir kopi panas yang selalu setia menemani pagi hariku. Suhu udara pagi ini sangat dingin sampai-sampai badanku masih terbungkus sehelai selimut tebal saat minum kopi di teras rumah. Biasanya kalau musim hujan, pagi hingga menjelang pukul 14.00 WIB masih terlihat cerah dan langit biru nan indah masih terpampang luas sampai ke langit tujuh..

Hari ini adalah hari yang sangat dinantikan olehku dan teman-teman sekampus. Acara hari ini merupakan tahap awal dari proram kerja atas kepemimpinan junior saya untuk menjabat sebagai petinggi dalam sebuah organisasi yang sedang kami usung bersama. Sususan acara, pembicara, dan panitia yang lainnya telah mempersiapkan segala sesuatunya demi kelancaran acara tersebut. Walaupun masih banyak yang perlu dikoreksi, tidak ada alasan untuk menunda acara tersebut untuk diadakan.

Satu jam sebelum acara dimulai, aku bersama beberapa orang teman sedang membicarakan sebuah topik yang berhubungan dengan acara tersebut di depan rumah sambil menunggu teman yang lainnya yang belum tiba di tempat. Kebetulan acara itu diadakan di rumah kontrakan aku yang tinggal dengan beberapa orang lainnya. Kondisi langit yang sangat mendung sempat mematahkan semangatku dan membuatku pesimis sekaligus rasa takut yang muncul dengan sendirinya semakin menjadi-jadi karena dibarengi dengan suara petir yang begitu dahsyatnya. “Bagaimana dengan acara ini? jadi atau tidak ya?” pertanyaan tersebut mengiang di kepalaku seakan sebuah kegagalan berada di depan mata kami semua.

Di tengah-tengah kesibukan kami, ada yang menjemput teman yang lain, ada yang mempersiapkan snack dan segala macamnya, dan ada juga yang latihan musik, tiba-tiba muncul seorang anak kecil sedang meraih layangannya yang tersangkut di pohon depan rumah kami. Dengan nada sedikit pasrah, aku mengatakan “dek..cepat pulang gih..! uda mau hujan tuh..!”. si anak menjawab dengan penuh semangat sambil merapikan layangan yang telah diraihnya, “ga bakalan hujan nih bang..soalnya ada sarang laba-laba tuh lihat..!”. Dengan nada yang agak kuat aku katakan “Loh emank apa ngaruhnya sarang laba-laba ama hujan? ada-ada saja kamu !”. “Ya bang, kalau hujan, laba-laba itu ga mungkin membuat sarang disini..(sambil menunjuk ke arah cabang pohon yang terdapat sarang laba-laba), soalnya kalau hujan rusak dong sarangnya..lagian prediksi laba-laba itu kan kuat”, jawab si anak dengan nada jujur, sambil berjalan meninggalkan tempat kami ngobrol.

Perkataan si anak tersebut sama sekali tidak kami pikirkan waktu itu. Dari awal dimulainya acara tersebut sampai berakhir, ternyata hujan tidak turun setetes pun dan langit kembali cerah seperti pada saat musim kemarau. Setelah dipikir-pikir, aku teringat kembali pada pernyataan si anak tadi, apakah memang benar atau tidak kalau laba-laba itu tidak akan membuat sarangnya pada waktu musim hujan? atau apakah kejadian ini memang terjadi karena kebetulan saja?. Jika memang benar adanya pernyataan si anak tersebut, mengapa harus si anak itu yang menjawab ketakutan kami semua hingga semuanya berjalan seperti apa yang kami harapkan? apakah si anak tersebut adalah seseorang yang diutus Tuhan untuk menyampaikan pesan itu kepada kami dengan maksud menyemangati kami dan agar kami optimis?. Begitu banyak pertanyaan yang mungkin kita belum tau jawaban yang sebenarnya.

Kejadian nyata ini sangat memberi banyak inspirasi bagi kita, dimana begitu banyak hal-hal yang bisa kita petik untuk kita jadikan inspirator dalam kehidupan kita sehari-hari dan mungkin tidak kita sadari. Temukan inspirasi untuk dijadikan inspirator dalam kehidupan sehari-hari Anda apakah itu ada manfaatnya bagi Anda dan orang lain, tergantung kepada diri Anda sendiri menanggapinya seperti apa dan bagaimana.

Dapatkan berbagai inspirasi kehidupan saya bagikan untuk rekan-rekan yang bergabung dalam blog ini. Terimakasih

No comments:

Post a Comment